Magetan – SMP Negeri 1 Magetan kembali menorehkan prestasi membanggakan dalam gelaran Pawai Budaya Magetan Tahun 2025. Dengan mengusung tema “Magetan Bambu Kreatif Inovasi Heritage”, para siswa menampilkan ragam atraksi budaya dan karya inovatif berbasis bambu yang berhasil memikat perhatian masyarakat dan dewan juri.
Pawai budaya yang digelar pada Sabtu (30/8/2025) diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai sekolah, instansi, hingga komunitas seni di Kabupaten Magetan. Rute pawai dimulai dari alun-alun Magetan dan berakhir di kawasan GOR Ki Mageti, disambut antusias sorak gembira ribuan penonton.
SMPN 1 Magetan tampil dengan parade kostum dan properti bambu yang dipadukan dengan tarian tradisional, musik etnik, serta kreasi modern yang menggambarkan kekayaan alam dan budaya Magetan. Para siswa membawa pesan bahwa bambu bukan hanya warisan budaya, tetapi juga sumber inovasi yang dapat dikembangkan menjadi produk kreatif dan ramah lingkungan.
Atas penampilan tersebut, SMPN 1 Magetan berhasil meraih penghargaan sebagai 4 Penyaji Terbaik Non-Rangking Kategori Pelajar SMP/MTs. Prestasi ini menjadi bukti konsistensi sekolah dalam membina kreativitas siswa melalui seni dan budaya.
Kepala SMPN 1 Magetan, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan bangga atas pencapaian ini. “Kami ingin menanamkan pada siswa bahwa melestarikan budaya bisa dilakukan dengan cara kreatif dan inovatif. Tema bambu dipilih karena memiliki filosofi kuat, fleksibel, dan bermanfaat bagi kehidupan masyarakat,” ujarnya.
Partisipasi SMPN 1 Magetan dalam pawai budaya 2025 ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat cinta budaya lokal sekaligus menginspirasi generasi muda untuk terus berinovasi dengan kearifan lokal Magetan.